Detikexpose.com, Kupang– Ormas KNPI melalui DPP KNPI dengan Ketua Umum Muhammad Rivai Darus, mengundang resmi Firman Jaya Daeli (Mantan Ketua DPP PDI Perjuangan Dan Anggota DPR-RI) menjadi Pembicara di acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) KNPI Tingkat Nasional, di Kupang NTT, Kamis, 7 Juni 2018.
Ada sejumlah Pembicara yang diundang dan berbicara dalam acara Rakornas, antara lain Ketua Komisi 5 DPR-RI Fary Djemmy Francis, dan lain-lain. Selama di Kupang NTT, Firman Jaya Daeli melakukan dan mengikuti sejumlah kegiatan, antara lain Pertemuan dan diskusi informal dengan Gubernur NTT Frans Leburaya, Kapolda NTT Irjen Pol. Raja Erizman, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) NTT Dr. Fibrie Ardiansyah, SH, MH, dan pertemuan dengan beberapa komunitas dan elemen, dan lain-lain.
Dalam acara Rakornas yang bertemakan “Pemuda Untuk Indonesia : Mantapkan Gerakan Politik Dan Ekonomi“, Firman Jaya Daeli sebagai Pembicara menyampaikan pemikiran dengan topik bahasan “Konsolidasi Peran Pemuda Indonesia Dalam Mengawal Dinamika Dan Tantangan Politik Indonesia”.
Ada beberapa dinamika dan tantangan politik. Pertama : Penguatan dan pemaknaan bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang merupakan amanat konstitusi UUD 1945. Prinsip bangunan NKRI merupakan solusi tepat dan jawaban benar atas keberadaan RI yang berlokasi di kawasan strategis ; yang merupakan negara kepulauan dan kelautan berbasis kemaritiman ; yang sangat berbhinneka tunggal ika, dan lain-lain. Kedua : penyelenggaraan dan penjabaran Pancasila sebagai ideologi, dasar, dan falsafah masyarakat dan bangsa Indonesia. Sila-Sila Pancasila harus senantiasa dipraxiskan dan dijalankan secara utuh dan menyeluruh.
Pancasila mesti selalu dipastikan pelaksanaannya melalui keteladanan yang langsung dan konsisten. Ketiga : penyelenggaraan yang bermakna atas pesta demokrasi dan perwujudan kedaulatan rakyat dalan tahun-tahun politik ini.
Kebermaknaan pesta demokrasi dan kedaulatan rakyat ini mesti mewujud dalam rangka untuk mempertahankan dan menegakkan NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika ; dalam rangka meneguhkan dan menguatkan kualitas demokrasi, sistem politik, keadaban sosial dan budaya ; menggerakan dan menumbuhkan perekonomian, keadilan umum, kemakmuran rakyat ; menciptakan dan meningkatkan simpati beserta kepercayaan masyarakat dan dunia internasional.
Pemuda Indonesia menempati posisi strategis dan memiliki peran penting dalam kaitan dengan perkembangan Indonesia dan khususnya dalam hubungan dengan dinamika dan tantangan politik.
Pemuda Indonesia harus membangun konsolidasi untuk semakin memastikan dan memantapkan posisi dan peran. Konsolidasi untuk menciptakan dan mengelola ruang dan peluang, juga sekaligus memanfaatkan dan mengkapitalisasi kesempatan yang tersedia dan disediakan.
KNPI sebagai wadah berhimpun dan bersama berbagai Organisasi Kemasyarakatan Pemuda pada dasarnya dapat secara serius dan maksimum untuk menginisiasi, mengisi, memerani, dan mewarnai konsolidasi ini demi untuk sekarang dan masa depan Indonesia Raya. ( Herman )